Search

Blog Archive

Rabu, 12 Oktober 2011

Tablet PC Termurah!


India nampaknya menjadi negara sangat ramah bagi kalangan menengah ke bawah. Terlebih bagi mereka yang masih berstatus pelajar. Pemerintah menyediakan sebuah tablet bernama Aakash kepada para pelajar di India hanya seharga 35 USD atau sekitar 300 ribuan.

Tablet buatan DataWind ini memiliki layar 7 inci dengan menggunakan chip Connexant 366MHz, dengan fasilitas penyimpanan 2 GB dan 256 MB RAM . Sebagai tahap awal, sekitar 100 ribu tablet akan diluncurkan pada bulan depan.

Dengan adanya tablet ini, diharapkan akses menuju internet akan menjadi lebih mudah. Saat ini hanya 8 persen penduduk India yang memiliki akses ke internet secara pribadi. Tak hanya itu, para penduduk India pun lebih memilih untuk menggunakan sebuah PC daripada tablet.

Menteri Komunikasi India, Kapil Sibal mengatakan bahwa semua pelajar di India harus memiliki tablet ini. Sedangkan jika kalangan umum menginginkan, maka mereka harus membayar jauh lebih mahal, yakni 61 USD atau sekitar 600 ribuan. Tentunya untuk masyarakat umum, tablet ini akan mendapatkan fitur yang lebih lengkap.

Situs Penyimpanan Online dari Google


Gosip yang santer mengenai GDrive sempat kembali menjadi pusat perhatian, Berdasarkan laporan dari Telegraph UK, GDrive akan mempersilakan kepada kita untuk menyimpan hampir semua data di internet dan dapat mengakses dan mengupdate file aktif atau informasi apa saja, dimana saja, bahkan GDrive juga dapat membuat file backup. Dan untuk itu semua, GDrive menawarkan kapasitas 100GB.

Google telah memulai langkah ini secara ofensif untuk meyakinkan kepada dunia keuntungan konsep yang mereka sebut dengan “Cloud Computing” yang menjadikan web sebagai tempat penyimpanan informasi daripada menggunakan hard drive. Produk software seperti GMail, Google Apps dan Picasa mengajak kita untuk merasakan cara baru dalam berkomputer, dimana data yang disimpan di komputer rumah atau jaringan perusahaan itu menjadi usang. Namun banyak orang berpendapat bahwa menyimpan data pribadi dan data perusahaan sangat berbahaya, karena dianggap informasi tersebut tidak aman bila disimpan “cloud” karena tidak seaman seperti di komputer.

TG Daily sebuah situs berita teknologi Amerika berpikir GDrive dapat ”menjadi penyebab pergeseran paradigma dalam hal bagaimana kita menggunakan komputer dan membawa Google lebih dekat untuk menurunkan tahta Windows”.

Menanggapi hal tersebut, juru bicara Google menolak untuk dimintai keterangan mengenai peluncuran GDrive, “Kami tidak memberi komentar pada spekulasi ini, dan kami tidak memberikan penjelasan awal sebelum peluncuran produk”.

Informasi GDrive Bocor

Sementara itu CrunchGear saudara dekat TechCrunch baru-baru ini melaporkan bahwa informasi tentang GDrive telah bocor, sebuah file javascript yang telah di modifikasi untuk Google Pack. File ini didapatkan dari blogger Brian Ussery yang menemukan file tersebut berisi mengenai deskripsi lengkap GDrive yang telah diisukan. gdrive-entry-in-google-pack-strings-file

Sumber kode: http://pack.google.com/cistrings.js